KALTIMTALK.COM – Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar kegiatan gowes bersama dengan seluruh komunitas sepeda yang ada di wilayah Tenggarong. Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang peluncuran resmi “Turapanloop” yang direncanakan menjadi agenda rutin bulanan.
Agenda Gowes tersebut di hadiri secara langsung oleh Bupati Kukar Edi Damansyah pada Minggu (20/4/2025).
Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara pemerintah dan masyarakat, khususnya para pegiat olahraga sepeda. Ia menuturkan bahwa acara ini diinisiasi bersama komunitas gowes yang selama ini sudah aktif berkegiatan di Tenggarong.
“Alhamdulillah, komunitas gowes di Tenggarong cukup banyak dan aktif. Mulai dari yang berasal dari masyarakat umum hingga yang dibentuk di lingkungan organisasi perangkat daerah (OPD),” ujar Aji.
Dia juga menyampaikan bahwa kegiatan ini selaras dengan arahan Bupati Kukar untuk terus mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan olahraga. Ke depan, pihaknya akan memperluas undangan kepada komunitas gowes dari daerah tetangga.
“Insya Allah ke depan kita akan undang juga teman-teman dari luar Kukar seperti Samarinda dan Balikpapan, agar jalinan silaturahmi semakin luas dan solid,” jelasnya.
Rute gowes yang dilalui dimulai dari titik Nol Tenggarong, melewati Jalan Jenderal Sudirman, KH Ahmad Muksin, hingga ke Walter Monginsidi di bawah Jembatan Kartanegara. Rute tersebut ditempuh dengan 4 hingga 5 kali putaran.
Menurutnya, antusiasme peserta sangat tinggi. Tercatat lebih dari 10 komunitas berpartisipasi, termasuk dari lingkungan OPD seperti BGS, Bappeda, bagian pengadaan barang dan jasa, Inspektorat, serta komunitas senior WKCC yang konsisten gowes pagi dan sore.
“Kami sangat senang, karena teman-teman OPD kini juga mulai membentuk komunitas gowesnya sendiri. Ini menjadi bentuk dukungan terhadap pembangunan olahraga di Kukar,” imbuhnya.
Selain komunitas gowes modern, panitia juga mengundang komunitas sepeda klasik ontel untuk meramaikan kegiatan ini. Hal ini menunjukkan semangat inklusivitas dan kebersamaan dalam dunia olahraga.
Dispora Kukar menargetkan agar Turapanloop menjadi agenda rutin yang digelar sebulan sekali. Setiap penyelenggaraan nantinya akan dikolaborasikan dengan berbagai kegiatan lainnya, seperti senam bersama dan pertunjukan seni.
“Kita akan hadirkan komunitas-komunitas lainnya juga, termasuk kesenian anak-anak muda yang bisa tampil saat jeda istirahat gowes,”jelasnya.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kebugaran masyarakat, tetapi juga mempererat hubungan antara komunitas dan pemerintah. Ia berharap masyarakat merasa difasilitasi dan nyaman saat berolahraga.
“Selama ini mereka bergerak masing-masing, kita kumpulkan semua komunitas agar bisa bersama-sama dengan pemerintah membangun semangat olahraga,”katanya.
Ia juga berharap kegiatan ini dapat menjadi ikon baru di Tenggarong yang bisa menginspirasi daerah lain. Ke depan, Turapanloop diharapkan terus berkembang dengan variasi kegiatan yang lebih beragam.
“Kita ingin masyarakat hidup sehat, semangat berolahraga, dan merasa bangga karena punya ruang yang representatif dan didukung penuh oleh pemerintah,”tutupnya.(Adv/hm)
