Presiden Prabowo Subianto Setujui Alokasi Anggaran Rp48,8 Triliun untuk Lanjutan Pembangunan IKN

JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto telah menyetujui alokasi anggaran sebesar Rp48,8 triliun untuk melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Keputusan ini diambil setelah Presiden mengumpulkan para menteri di Istana Kepresidenan pada hari ini.

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menjelaskan bahwa anggaran tersebut akan digunakan untuk fase kedua pembangunan IKN. Dalam konferensi pers di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (21/1).

AHY menyampaikan,”Presiden Prabowo Subianto telah menyampaikan dan menegaskan bahwa anggaran sebesar Rp48,8 triliun untuk kelanjutan pembangunan IKN telah disetujui dan akan digunakan selama lima tahun ke depan.”

Anggaran tersebut, menurut AHY, akan dialokasikan dalam beberapa tahapan pembangunan. Fokus utama fase kedua ini adalah pembangunan gedung-gedung untuk lembaga legislatif dan yudikatif.

AHY menambahkan bahwa akan ada penyesuaian dalam rencana pembangunan IKN sesuai dengan anggaran yang tersedia.

“Kami akan melakukan evaluasi dan penyesuaian terhadap rencana pembangunan yang telah disusun pada era Presiden Jokowi. Penyesuaian teknis ini perlu dilakukan agar pembangunan dapat berjalan sesuai rencana dan mencapai target yang telah ditetapkan,” ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, mengungkapkan bahwa pembangunan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN hampir selesai, dengan semua gedung kementerian, kecuali kementerian koordinator 2, telah rampung.

Basuki juga menyampaikan target penuntasan IKN yang telah ditetapkan oleh Presiden Prabowo.

“Sarana dan prasarana di Ibu Kota Nusantara sudah kami siapkan. Presiden Republik Indonesia telah memberikan arahan untuk memulai kegiatan eksekutif, legislatif, dan yudikatif di IKN pada 2028. Mulai Januari 2025, kami akan memetakan lokasi untuk pembangunan jalan,” kata Basuki dalam siaran pers Humas Otorita IKN, Jumat (17/1). (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *