Pembangunan Jalan dan Drainase Jadi Prioritas di Tahun 2025

Kades Teluk Dalam Supian , Kutai Kartanegara.

KALTIMTALK.COM – Pemerintah Desa (Pemdes) Teluk Dalam, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kukar, terus berupaya meningkatkan infrastruktur demi kesejahteraan masyarakat. Pada tahun 2025, proyek utama yang menjadi prioritas adalah penyelesaian jalan padat karya dan pembangunan drainase.

Kades Teluk Dalam Supian menjelaskan bahwa jalan padat karya yang berada di RT 1 akan segera diselesaikan dengan panjang mencapai 1,5 km. Proyek ini diharapkan dapat memperlancar mobilitas warga desa setempat.

Selain itu, pembangunan drainase juga menjadi fokus utama. Drainase yang ada akan diperbaiki agar aliran air lebih lancar, mengurangi risiko banjir saat musim hujan tiba.

“Penyelesaian jalan padat karya ini sangat penting, karena akan memudahkan akses masyarakat dan meningkatkan kualitas lingkungan,” ujar kepala desa, Rabu (05/03/2025).

Tidak hanya mengandalkan dana desa, pemerintah juga mendapatkan bantuan dari Dinas Perumahan dan Permukiman (PERKIM) sebesar Rp5 miliar. Dana ini akan digunakan untuk penyelesaian semenisasi di jalan lingkungan.

“Bantuan dari PERKIM ini, semenisasi jalan lingkungan bisa segera diselesaikan. Ini tentu akan membuat akses jalan lebih baik dan nyaman untuk warga,” tambahnya.

Dia mengatakan bahwa semenisasi Jalan lingkungan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat, terutama dalam memperlancar aktivitas sehari-hari. Infrastruktur yang baik juga dapat meningkatkan nilai ekonomi di sekitar kawasan tersebut.

Selain proyek-proyek tersebut, pemerintah desa juga mengalokasikan dana desa (ADD) untuk pengurukan halaman kantor desa. Pembangunan ini bertujuan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan fasilitas yang lebih memadai.

“Kantor desa ini merupakan pusat pelayanan masyarakat. Kami ingin memastikan semua fasilitasnya siap digunakan dengan baik,” jelasnya.

Pembangunan kantor desa ini juga diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pemerintahan dalam melayani masyarakat. Dengan fasilitas yang lebih baik, pelayanan administratif akan semakin optimal.

Selain itu, keberadaan kantor desa yang representatif juga mencerminkan kemajuan suatu daerah. Hal ini menjadi simbol bahwa desa terus berkembang dan beradaptasi dengan kebutuhan masyarakat.

Adanya berbagai program infrastruktur ini, diharapkan kesejahteraan masyarakat meningkat. Pemerintah desa optimis bahwa pembangunan ini akan membawa perubahan positif bagi kehidupan warga.

“Dengan infrastruktur yang baik, akses masyarakat semakin mudah, perekonomian meningkat, dan desa menjadi lebih maju,” tutup Supian.(adv/Hmd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *