PENAJAM – Rapat koordinasi persiapan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-46 tingkat Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), digelar dengan penuh semangat pada Kamis (18/9/2025). Pertemuan yang dipimpin oleh Sekretaris Camat Penajam selaku Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kecamatan Penajam ini menjadi langkah awal menuju suksesnya perhelatan akbar yang rencananya akan diselenggarakan di Kelurahan Gunung Seteleng.
Dalam rapat tersebut, Sekcam Penajam menekankan pentingnya sinergi antara panitia kecamatan dan panitia kelurahan. “Kita harus pastikan semua berjalan lancar. Panitia kelurahan harus segera melakukan survei pemondokan dan lima arena lomba,” tegasnya.
Ia menambahkan, survei ini krusial untuk memastikan semua fasilitas layak dan siap menampung serta mendukung para peserta. Lokasi yang akan digunakan harus memenuhi standar kenyamanan dan keamanan, sehingga para kafilah bisa fokus menampilkan kemampuan terbaiknya.
Selain itu, Sekcam juga menyoroti masalah komunikasi. Ia meminta agar informasi terkait pengiriman kafilah dari kelurahan dan desa dapat disampaikan jauh-jauh hari. Hal ini bertujuan untuk menghindari miskomunikasi yang bisa berdampak pada persiapan peserta. Dengan adanya data yang akurat, panitia kecamatan dapat lebih mudah mengurus kebutuhan logistik, akomodasi, dan hal-hal teknis lainnya, sehingga setiap peserta merasa terfasilitasi dengan baik.
Dalam rapat tersebut, MTQ ke-46 tingkat Kecamatan Penajam secara resmi ditetapkan akan dilaksanakan pada minggu pertama bulan November tahun 2025. Penentuan jadwal ini memberikan waktu yang cukup bagi seluruh pihak untuk mempersiapkan segala sesuatu dengan matang, mulai dari sarana dan prasarana hingga kesiapan mental para peserta.
Mekanisme pembagian tugas juga sudah dikategorikan dengan jelas, memisahkan antara tanggung jawab panitia kelurahan dan panitia kecamatan. Panitia kecamatan akan fokus pada koordinasi umum, penganggaran, dan persiapan akhir, sementara panitia kelurahan bertanggung jawab penuh terhadap kebutuhan kafilah dari wilayahnya.
MTQ ini tidak hanya sekadar ajang mencari yang terbaik di tingkat kecamatan, tetapi juga sebagai ajang seleksi untuk mengirimkan kafilah terbaik Kecamatan Penajam ke MTQ tingkat kabupaten. Dengan persiapan yang solid, target untuk meraih juara umum di tingkat kabupaten pun bukan lagi sekadar impian, melainkan target yang realistis. Sekcam berharap, seluruh panitia dan kafilah dapat bergotong-royong demi mengharumkan nama Kecamatan Penajam di kancah yang lebih luas. (Adv/Asr)












