PENAJAM – Dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melalui Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Kabupaten PPU bangun lima pos pemadam kebakaran. Pos-pos ini didirikan di beberapa titik strategis di Empat Kecamatan .
Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) PPU , Fernando menyatakan bahwa pembangunan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk memastikan keamanan dan kenyamanan warga. Dengan adanya pos baru, waktu respon petugas pemadam kebakaran diharapkan semakin cepat, sehingga potensi kerugian akibat kebakaran bisa diminimalkan.
“Saat ini sedang pembangunan. Targetnya selesai tahun ini. Ada lima titik. Di antaranya di Maridan, Sotek, Petung, Waru, dan Babulu,” kata Fernando, Rabu(18/09).
Keberadaan lima pos ini diharapkan tidak hanya memperkuat layanan pemadaman kebakaran, tetapi juga mendukung upaya pencegahan kebakaran melalui sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat sekitar. Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Penajam akan terus berinovasi dalam menghadirkan layanan terbaik bagi warganya.
Masih dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, PKP juga diperkuat dengan enam armada barubaru untuk peremajaan armada lama.
Namun dia berharap, pembangunan pos pemadam kebakaran termasuk tambahan unit armada diikuti dengan penambahan jumlah personel.
“Idealnya satu armada didukung 5-6 personel. Saat ini ada 122 personel. Dengan adanya lima pos yang baru nanti, tentu kurang,” sambungnya.
Terkait itu, pihaknya mengusulkan 28 tambahan personel melalui tahapan seleksi CPNS 2024.
Sebagai upaya pencegahan, BPBD membentuk relawan kebakaran yang melibatkan masyarakat.
“Yang berminat cukup banyak dari tiap kecamatan. Para relawan akan kami berdayakan dengan memberikan pelatihan (penanggulangan dini) sehingga bisa menjadi garda terdepan dan memberikan informasi awal sehingga kami bisa dengan cepat menuju lokasi,” pungkasnya. (Adv/DiskominfoPPU)