KALTIMTALK.COM, PENAJAM- Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Hamdam mengatakan bahwa Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten PPU Tahun 2024 yang digelar dapat menjadi atensi bagi pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Salah satunya terkait besaran anggaran yang di kucurkan pemprov Kaltim ke kabupaten PPU.
Anggaran tersebut kata Hamdam, salah satunya adalah untuk kelanjutan pengembangan Kawasan Industeri Buluminung (KIB) diantaranya terkait pembangunan jalan penghubung antara kelurahan Pantai lango, Gersik, Jenebora dan ke Penajam yang dipastikan memerlukan anggaran cukup besar.
Perihal ini dikatakan Hamdam disela-sela pelaksanaan Musrenbang RKPD kabupaten PPU Tahun 2024 yang dilaksanakan di Aula lantai I, kantor Bupati PPU, Selasa, (21/3/2023) pagi.
“ Harapan kami kegiatan ini sedapat mungkin dapat menjadi atensi bagi pemprov Kaltim. Apalagi memang sebelumnya KIB ini sudah menjadi kewenangan pemprov Kaltim. Oleh karenanya kami berharap adanya penambahan anggaran pemprov Kaltim khususnya untuk kelanjutan pembangunan KIB ini di PPU,” kata Hamdam.
Dalam kesempatan ini Hamdam juga mengatakan beberapa poin penting lainnya yang menjadi prioritas pada Musrenbang RKPD kabupaten PPU Tahun 2024 yang perlu diakomudasi diantaranya terkait dengan program nasional penanganan stunting dan penurunan angka kemiskinan ekstrim. Serta penanganan inflasi yang betul-betul harus mendapatkan atensi. Karena menurutnya target presiden tahun 2024 mendatang angka stunting dan kemiskinan di indonesia harus dapat turun.
Kemudian sambung Hamdam, pemda PPU juga harus memikirkan bagaimana kabupaten PPU mampu menyiapkan konsep untuk memberikan daya dukung terhadap kesiapan daerah menjadi serambi Ibukota Nusantara.
“ Nah ini yang menjadi poin penting bagi RKPD masing-masing untuk menjabarkan ini semua,” jelas Hamdam.
Sementara itu pelaksanaan Musrenbang RKPD kabupaten PPU Tahun 2024 ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten PPU, H. Tohar.
Tampak hadir Ketua DPRD Kabupaten PPU, Syahruddin M Noor, Ketua TP PKK Kabupaten PPU, Satriyani Sirajuddin Hamdam, Asisten III Bidang Administrasi Umum, Ahmad Usman dan sejumlah perwakilan forkopimda di lingkungan pemkab PPU. Sementara itu Sekretaris Bappeda Kaltim, Saur Parsaoran hadir melalui daring. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di kabupaten PPU baik secara langsung maupun melalui zoom meeting.
Dalam sambutannya Tohar mengatakan pelaksanaan Musrenbang ini merupakan rangkaian tahapan perencanaan pembangunan daerah yang harus dilaksanakan, karena Forum ini merupakan sarana bagi pemerintah daerah untuk menyerap saran dan/atau masukkan guna penyempurnaan RKPD yang akan digunakan sebagai pedoman atau acuan dalam pembangunan daerah tahun 2024.
Disadari kata Tohar, bahwa keberhasilan pembangunan Kabupaten PPU merupakan keberhasilan kolektif dari peran pemerintah serta masyarakat. Oleh karena itu, dia mengajak merapatkan barisan, bekerja bersama secara sinergis untuk mewujudkan Kabupaten PPU sebagai Serambi Nusantara.
“ Oleh karena itu, saya berharap Musrenbang RKPD ini dapat mengkaji dengan cermat usulan program dan kegiatan sebagaimana Prioritas Pembangunan yang telah dirumuskan dalam RKPD Kabupaten PPU Tahun 2024, agar nantinya pembangunan daerah dapat lebih efektif, tepat sasaran dan bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat PPU,” tutup Tohar. (Adv/DiskominfoPPU)