KALTIMTALK.COM, PENAJAM- Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Hamdam membuka kegiatan Musyawarah Daerah (Musda) Ke-5 Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), di Aula Islamic Masjid Agung Al Ikhlas Nipah-Nipah, Minggu (19/03/2023).
Kegiatan dihadiri Ibu Hj. Satriyani Sirajuddin, S.Sos, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Timur (Kaltim) H.A. Sabyan Herman, SE., M., Ketua Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Kaltim Noor Huriyati, Kapolres atau yang mewakili, Kepala Kementerian Agama, Pengurus Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Paser, Anggota DPRD PPU , Dr. Rendi Susiswo Ismail, SE., SH., MH.
Bupati PPU Hamdam dalam sambutan lepasnya mengawali dengan cerita masuk ketika pertama kali datang ke Penajam dan awal menjadi masyarakat Muhammadiyah.
“Bapak Ibu bayangkan seorang Hamdam yang baru pindah di PPU tiba-tiba ditunjuk menjadi Sekretaris Daerah Muhammadiyah itu menandakan bahwa pada waktu itu memang SDM Muhammadiyah beserta nama masih sangat terbatas tapi sekarang. Musda kali ini saya dengar informasi dari panitia bahwa dari 9 calon ketua bahkan yang mendaftar itu lebih dari 50 orang”, terang Hamdam.
Hamdam mengajak warga Muhammadiyah untuk memilih pemimpin yang betul-betul sesuai dengan harapan organisasi.
“Saya tentu tidak punya hak untuk menentukan siapa di antaranya tapi saya meyakini bahwa warga Muhammadiyah sangat pandai dalam menentukan pimpinannya termasuk pada saat menunjuk saya menjadi Sekretaris pada waktu itu”, terangnya.
Lanjut, “begitupun juga kemudian susunan program kerja tidak usah yang muluk-muluk yang sederhana saja tapi membumi selalu dekatkan pemerintah apalagi dalam dukungannya untuk menjadikan Penajam Paser Utara menjadi serambi Nusantara”, tegasnya.
“Peran Muhammadiyah sangat kita perlukan untuk bergandeng tangan dengan pemerintah dalam rangka memberikan masukan-masukan yang konstruktif begitupun juga pengurus daerah Aisyiyah tidak usah menyusun program kerja sampai berpuluh-puluh lembar biar setengah lembar saja tapi rasional dan tentu menjadi tuntunan tuntutan zaman pada saat ini”, harap Hamdam.
Diakhir sambutanya Hamdam membuka secara resmi Musyawarah Daerah ke- 5 Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten PPU di tandai bunyi sirine didampingi unsur pimpinan Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Wilayah Kaltim. (Adv/DiskominfoPPU)