KALTIMTALK.COM – Penajam , Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Abdul Gafur Mas’ud (AGM) menemui ratusan guru yang terdiri dari Tenaga pengajar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-kanak (TK) dan MTS Swasta yang menggelar aksi demonstrasi di Kantor Bupati PPU, Senin (13/12/2021) siang.
Dimana dalam aksi tersebut, para guru meminta bantuan agar haknya sebagai tenaga pendidik segera dipenuhi, pasalnya sampai saat ini gaji mereka belum terbayarkan selama 10 bulan.
Menanggapi hal tersebut AGM usai melakukan audiensi dan tanya jawab di aula lt 1 Kantor Bupati, kepada media mengatakan pihaknya akan melakukan pengkajian ulang agar hal tersebut tidak terjadi lagi.
“Agar hal ini terjadi lagi kami bersama Sekretarit Pemkab PPU dan saya sendiri yang akan memimpin melakukan kajian ulang agar tidak terjadi lagi,” kata AGM.
AGM menjelaskan , dulu gaji Paud hanya sekitar Rp 500 ribu perbulannya dan pada tahun 2019 naik menjadi Rp 1,1 juta perbulanya dan berjalan secara baik.
“Di 2019 ada kenaikan dari Rp 500 ribu perbulan menjadi Rp 1.1 juta. Demikian pun di tahun 2020. Tapi tahun 2021 ini memang kurang bagus karena adanya recofusing anggaran dari awal bulan Februari akibat wabah pandemi covid-19,” jelas AGM.
Lanjut AGM dirinya tetap berjuang untuk memenuhi kebutuhan tuntutan tersebut dengan mengalami kenaikan sebesar Rp 3,4 juta sesuai dengan UMK yang berlaku.
“Ini harus dibayarkan, Insya Allah secepatnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, demi mewujudkan pendidikan gratis secara utuh,” tutup AGM. (*)