KALTIMTALK.COM, JAKARTA- Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) suskes menerima penghargaan Universal Health Coverage (UHC) Award tahun 2023 bersama 22 Provinsi, 334 Kabupaten dan Kota yang telah mendukung Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sebagai program strategis nasional dengan mendorong terwujudnya Cakupan Kesehatan Semesta atau Universal Health Coverage (UHC) di Indonesia.
Penghargaan UHC Award diterima langsung oleh Sekretaris daerah (Sekda) PPU Tohar yang diawali dengan penyerahan secara simbolis oleh Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin bersama Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Direktur Utama BPJS Kesehatan, Menteri Keuangan, Menteri Dalam Negeri, Menteri Kesehatan, Menteri Sosial, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, serta Ketua Dewan Jaminan Sosial Nasional, di Balai Sudirman Jakarta, Selasa (14/03).
Tohar usai penerimaan pengharagaan UHC Award mengungkapkan penghargaan dan prestasi ini merupakan simbol komitmen pemerintah daerah untuk kepentingan masyarakat terkait kebutuhan dasar masyarakat pada sektor Kesehatan.
“Atas nama pemerintah daerah dan seluruh masyarakat, stake holder pendukung dan BPJS menyampaikan terimakasih dan apresiasi karena terhitung sejak Maret 2023, sebanyak 180.943 jiwa penduduk Kabupaten Penajam Paser Utara telah terdaftar sebagai peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dari total jumlah penduduk 188.923 jiwa atau sebesar 96,77%. Artinya, hampir seluruh warga masyarakat di Kabupaten Penajam Paser Utara telah memiliki payung perlindungan untuk mengakses layanan di fasilitas Kesehatan.” Ucapnya.
Lanjut, Ia menerangkan adanya penghargaan ini merupakan wujud keberpihakan dan komitmen pemerintah untuk kepentingan masyarakat kita dalam layanan kesehatan saat ini. Artinya uang rakyat dikembalikan ke rakyat dengan cara yang lain, melalui kewenangan yang ada di pemerintah daerah dalam program kesehatan kepada masyarakat.
Tohar berharap untuk tahun-tahun depan kita masih mempertahankan presentase yang ada saat ini dalam jaminan kesehatan nasional, bahkan kita pemerintah daerah terus berkomitmen untuk mencapai hingga 100% masyarakat yang telah terintegrasi dengan Jaminan kesehatan nasional melalui JKN-KIS integrasi BPJS. Pungkasnya
Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin memberikan penghargaan kepada 22 Provinsi, 334 Kabupaten dan Kota yang telah mendukung Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sebagai program strategis nasional dengan mendorong terwujudnya Cakupan Kesehatan Semesta atau Universal Health Coverage (UHC) di Indonesia. Dengan tercapainya UHC di setiap daerah, Wapres juga mengapresiasi komitmen Pemda khususnya dalam melaksanakan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
“Dalam Inpres Nomor 1 tahun 2022, salah satu instruksi Presiden kepada Gubernur dan Bupati/Walikota adalah mendorong target RPJMN. Target tersebut yaitu 98% penduduk Indonesia terlindungi kesehatannya melalui Program JKN-KIS pada tahun 2024, dengan mengalokasikan anggaran dan pembayaran iuran serta bantuan iuran penduduk yang didaftarkan oleh Pemerintah Daerah.
Sampai dengan 1 Maret 2023 jumlah penduduk Indonesia yang sudah dijamin akses layanan kesehatan melalui Program JKN-KIS sebanyak 252,1 juta jiwa atau lebih dari 90% dari seluruh penduduk Indonesia”.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Balikpapan, Sarman Pali’Padang menyampaikan rasa apresiasi setinggi-tingginya atas komitmen yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara dalam mendukung keberlangsungan Program JKN di Kabupaten Penajam Paser Utara.
“Terima kasih atas dukungan Bapak Bupati untuk mempertahankan predikat UHC dengan mendaftarkan warga yang belum memiliki Jaminan Kesehatan melalui program JKN. Kami sangat berharap kedepannya dukungan Pemerintah Kabupaten PPU terhadap keberlangsungan Program JKN dapat terus dilakukan dan adanya Program JKN ini selalu memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten PPU” Tutupnya. (Adv/DiskominfoPPU)