KALTIMTALK.COM, PPU – Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Hamdam dampingi Rektor Universitas Gajah Mada (UGM) Prof Ova Emilia bersama jajaran pejabat UGM dan sejumlah pengurus Keluarga Alumni Universitas Gajah Mada (Kagama) Kalimantan Timur, Minggu (5/3/2023).Ia berharap hal ini dapat menambah motivasi dan semangat bagi warga PPU.
Bersama rombongan dari UGM dan Kagama, ia mengunjungi sejumlah titik pembangunan di kawasan IKN Nusantara. Diantaranya hunian pekerja, area glamping tempat menginap presiden beberapa waktu lalu, dan juga melakukan penanaman pohon di area dekat glamping.
“Kunjungan Rektor UGM beserta dengan pejabat UGM menjadi suplemen dan semangat bagi kami, ini membuktikan bahwa komitmen pemindahan IKN didukung semua komponen bangsa termasuk UGM, Kunjungan UGM bukan hanya sekedar kunjungna namun turut andil membantu masyarakat PPU agar bisa berkembang,” ungkapnya.
Selain itu juga, Hamdam menyebutkan UGM ikut menyukseskan rencana presiden untuk memindahkan IKN ke Kalimantan. Karena seperti diketahui bersama, UGM merupakan satu diantara Universitas terbaik yang ada di Indonesia yang telah melahirkan banyak tokoh nasional.
“UGM telah membuktikan komitmennya diantaranya telah menempatkan 40 mahasiswanya untuk melakukan KKN dan penelitian beberapa waktu yang lalu di PPU dan juga telah melatih 20 orang pegawai untuk dilatih Drone selama lima hari dari tanggal 1 – 5 maret yang sangat berguna diantaranya untuk pemetaan,” jelasnya.
Mewakili Pemkab PPU, ia juga mengucapkan terima kasih kepada Sekolah Vokasi UGM dan Kagama yang telah mengirimkan narasumber terbaik dari fakultas Geografi UGM.
Diantaranya Ketua Departemen Teknologi Kebumian Sekolah Vokasi UGM, Taufik Hery Purwanto, Ketua Program D4 sistem Informasi Geografis, Karen Slamet Hardjo, Hendy Fatchurohan, Ferdiyan Puja Perdana.
Lalu Wakil dekan bidang penelitian dan pengabdian kepada masyrakat UGM, Wiryanta, serta narasumber dari PT Datascrip sigit dari Leica, Dimas, dan narasumber dari PT Oseanland Indonesia Ibu disty Munigar. para narasumber yang dikirim pastilah ahli dibidangnya.
“Kemudian kepada Sekolah Vokasi UGM beserta dengan Kagama terus dapat berkiprah dan terus berkontribusi untuk terus melakukan edukasi sehingga pengabdian yang dilakukan bisa terus bermanfaat untuk masyarakat dan komitmen mendukung IKN sehingga bisa menjadi kebanggaan bukan hanya untuk Indonesia tapi juga untuk dunia. Saya berharap kepada pegawai yang dilatih bisa menerapkan keahliannya yang didapat selama pelatihan,” pungkasnya. (Adv/DiskominfoPPU)
