Makmur Marbun Optimis Pembangunan Bandara VVIP IKN Sesuai Rencana

PENAJAM, Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun mengatakan bahwa dirinya optimis pembangunan bandara VVIP Ibu Kota Negara (IKN) yang berada di Kabupaten PPU masih dapat terlaksana sesuai yang direncanakan.

Oleh karena itu dia berharap persoalan-persoalan yang ditemukan di lapangan diharapkan dapat segera terselesaikan baik terkait reforma agraria, persoalan tanam tumbuh maupun persoalan-persoalan lainnya yang melibatkan masyarakat terdampak sosial.

Perihal ini disampaikan Pj. Bupati PPU, Makmur Marbun saat menghadiri rapat pembahasan progres dan permasalahan pengadaan lahan oleh Bank tanah untuk pembangunan fasilitas sisi udara dan darat bandara VVIP serta pembangunan Dermaga logistik IKN, Rabu, (31/1/2024) di Balikpapan.

” Sesulit apapun persoalan itu jika seluruh tim kompak maka saya yakin pasti tidak ada masalah. Saya juga telah meminta kepada masyarakat di lokasi bandara agar tidak menghalangi alat yang akan masuk ke sana sehingga tahapan pembangunan bandara ini dapat dilaksanakan,” terang Marbun.

Marbun menambahkan bahwa selama empat bulan menjabat sebagai Pj Bupati PPU, salah satu tugas yang diberikan pimpinan kepada dirinya adalah bagaimana mengakselerasi percepatan pembangunan IKN di Kabupaten PPU. Termasuk di dalamnya terkait pembangunan bandara VIP IKN.

Dia mengatakan bahwa sebagai ketua tim reforma Agraria dirinya mengatakan tidak dapat berjalan sendiri karena ada persoalan yang inti di sana salah satunya terkait dengan pergantian tanam tumbuh.

” Karena kita tidak bisa masuk sebelum ada kejelasan terkait tanam tumbuh milik masyarakat. Dan tanam tumbuh ini tidak menjadi kewenangan bupati karena bupati sebagai ketua reforma agraria,” tandasnya.

Ditambahkannya bahwa sebagai ketua tim reforma agraria dirinya bersama tim telah melakukan sejumlah langkah-langkah strategis termasuk kegiatan sosialisasi kepada masyarakat terkait reforma Agraria.

” Karena saya memang diminta oleh pejabat penting untuk segera mengambil langkah-langkah cepat terkait persoalan lahan di kawasan bandara VVIP ini,” bebernya.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan bank tanah RI, perwakilan Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub, perwakilan Sesditjen Bina Marga Kementerian PUPR, kepala kejaksaan tinggi negara Provinsi Kalimantan Timur, deputi sarana dan prasarana OIKN, tim reforma agraria dan sejumlah pejabat terkait lainnya. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *