Polres Bontang Salurkan BLT kepada 3.800 UMKM, Nilainya 1,2 Juta Per Orang

KALTIMTALK.COM, BONTANG – Polres Bontang telah berhasil 100 persen menyalurkan Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW) kepada 3.800 orang dengan total nilai Rp 4,5 Miliar.

Penyaluran Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima dan Warung di mulai tanggal 23 September 2021 dan Polres Bontang mendapatkan target 3.800 orang. Jumlah tersebut untuk para pelaku usaha micro di Kota Bontang, Kecamatan Muara Badak dan Marangkayu.

BTPKLW per warga mendapatkan uang sebesar Rp 1,2 juta. Uang itu diharapkan untuk menambah modal usaha di tengah Pandemi Covid 19 bagi pelaku usaha micro yang terdampak adanya Pemberlakuan PPKM Level 4.

Hal ini diungkapkan Kapolres Bontang AKBP Hamam Wahyudi, SH. SIK. MH melalui Kasi Humas AKP Suyono, usai mengikuti Anev Gangguan kamtibmas Bulanan Oktiber 2021, Selasa (1/11/2021).

“Kita sudah 100 persen bisa menyalurkan bantuan tunai BTPKLW sehingga uang bantuan sebesar Rp 4.560.000,- sudah sampai kepada 3.500 warga pelaku usaha Pedagang Kaki Lima dan Warung,” ungkapnya.

BPTKLW disalurkan secara bertahap sejak bulan September, dan hari Jumat (29/10) kemarin, menjadi penyaluran hari terakhir yang dilakukan oleh Polres Bontang dan Polsek jajaran.

Kasi Humas mengungkapkan, tahapan penyaluran bermula dari pendataan oleh para Bhabinkamtibmas, setelah di Input akan terlihat siapa saja yang berhak dan masuk dalam kriteria BTPLKW.

BTPKL berbasis sistem Aplikasi “Puskeu Presisi” yang terintegrasi dengan Nomor Induk Kependudukan atau NIK. Sedangkan Pendataan melibatkan Bhabinkamtibmas di tiap-tiap Kelurahan dan Desa.

Jika calon penerima masuk ke dalam kriteria, diantaranya sebagai pelaku usaha PKL dan Warung, belum pernah menerima bantuan dari Pemerintah, sistem akan melanjutkan dari calon penerima menjadi penerima bantuan.

“Jadi sistem verifikasinya adalah melalui Aplikasi. Jika tidak memenuhi kriteria, NIK dalam sistem langsung berwarna merah dan tidak bisa dilanjutkan untuk penyaluran,” ungkap AKP Suyono.

“Jadi Polri sifatnya hanya mendata dan menyalurkan. Untuk verifikasi semua dari sistem,” pungkasnya.(*)

Exit mobile version